Rabu, 19 Desember 2012

SUKSES MENYAMBUT UAS !!!

KISI-KISI SOAL MSDM
Anda diminta memberikan penjelasan secara teoritis dan secara praktis (realita penerapannya) pada istilah-istilah ini. Bila anda tambahkan contoh, maka hal ini akan menambah bobot jawaban anda. Meliputi hal-hal sbb :
  • perbedaan antara pelatihan dan pengembangan
  • jenis-jenis pelatihan
  • sebab-sebab dibutuhkan pelatihan
  • plus minus on the job training
  • plus minus off the job training
  • jenis / macam kompensasi
  • kompensasi non financial
  • keadilan dalam kompensasi
  • kelayakan dalam kompensasi
  • gambar konsistensi internal dalam kompensasi
  • faktor penentu kenaikan karir
  • wujud penerapan program K3 di perusahaan
  • kendala penerapan program K3
KISI-KISI SOAL MSDM  KONTEMPORER :
Anda diminta memberikan penjelasan secara teoritis dan secara praktis (realita penerapannya) pada istilah-istilah ini. Bila anda tambahkan contoh, maka hal ini akan menambah bobot jawaban anda. Meliputi hal-hal sbb :
  • arti kepuasan kerja menurut para ahli
  • komponen kepuasan kerja
  • teori-teori kepuasan kerja (pilih satu)
  • cara mengukur kepuasan kerja
  • arti komitmen karyawan pada organisasi
  • jenis komitmen karyawan pada organisasi
  • cara mengukur komitmen karyawan
  • arti job insecurity pada karyawan yang statusnya kontrak
  • penyebab  job insecurity 
  • dampak  job insecurity
  • solusi perbedaan kepentingan buruh & pengusaha

FUTUR, JENIS PENYAKIT YANG PERLU KITA WASPADAI





DEFINISI FUTUR
Dari sisi bahasa, futur berasal dari kata fatara -  yafturu – futurun, yang mempunyai dua makna :

1.       Terputus setelah  tersambung, atau terdiam setelah bergerak terus.
2.       Malas, kendur atau lamban setelah rajin bekerja.
Dari sisi istilah, futur berarti suatu penyakit yang dapat menimpa seseorang yang berjuang di jalan Allah. Futur yang paling ringan menyebabkan seseorang terhenti setelah rajin melakukan ibadah. Ar Roghib berkata, “ Futur ialah diam setelah giat, lunak setelah keras, atau lemah setelah kuat”. Orang yang sedang futur mengalami penurunan kuantitas dan kualitas amal shalih, atau mengalami kemerosotan keimanan maupun keislamannya. Sendi-sendi hatinya mengendur sehingga berdampak pada turunnya stamina ruhiyah, dan lebih jauh lagi hal ini mengakibatkan dirinya terjauh dari amal kebaikan dan anjlok produktivitas amal sholihnya. Futur bisa saja terjadi pada diri kita. Tanda-tandanya adalah munculnya sifat malas, menunda-nunda, berlambat-lambat, dan yang paling buruk adalah berhenti dari amal dakwah.  

Job Insecurity pada Karyawan Kontrak / Outsourcing




Teori tentang Job Insecurity  disampaikan pertama kali oleh  Greenhalgh dan Rosenblatt pada tahun 1984. Mereka menyusun model teoritis mengenai arti Job Insecurity, dan mengupas lebih lanjut faktor-faktor penyebab  Job Insecurity beserta dampak yang ditimbulkannya. Mereka mendefinisikan Job Insecurity sebagai “ ketidakberdayaan yang dirasakan karyawan untuk mempertahankan keberlangsungan kerjanya di tengah situasi kerja yang terancam “    (Sverke, 2006)
Smithson dan Lewis (2000) mengartikan job insecurity sebagai kondisi psikologis seseorang (karyawan) yang menunjukkan rasa bingung atau merasa tidak aman dikarenakan kondisi lingkungan yang berubah-ubah (perceived impermanance). Kondisi ini muncul karena banyaknya jenis pekerjaan yang sifatnya sesaat atau pekerjaan kontrak. Makin banyaknya jenis pekerjaan dengan durasi waktu yang sementara atau tidak permanen, menyebabkan semakin banyaknya karyawan yang mengalami job insecurity  .

Kepuasan Kerja



Pengertian Kepuasan Kerja
Kepuasan dalam bekerja merupakan keinginan yang wajar bagi setiap karyawan. Secara sederhana kepuasan kerja merupakan sikap umum seorang karyawan terhadap pekerjaannya (Robbins 1996).
Bisa juga dikatakan bahwa kepuasan kerja merupakan suatu perasaan karyawan tentang menyenangkan atau tidaknya pekerjaan yang mereka lakukan. Umumnya mengacu pada sikap seorang karyawan terhadap pekerjaannya. Dalam hal ini kepuasan kerja menunjukkan kesesuaian antara harapan seseorang yang timbul dan imbalan yang disediakan oleh pekerjaan . Lebih lanjut , Lock dalam Luthans (1995) memberikan definisi bahwa:
job satisfaction is a  pleasurable or positive emotional  state resulting from the appraisal of one’s job or job experience.”( kepuasan kerja adalah suatu ungkapan  emosional yang bersifat positip atau menyenangkan, sebagai hasil dari penilaian terhadap suatu pekerjaan atau pengalaman kerja)

Komitmen Karyawan Pada Organisasi



            Komitmen karyawan pada organisasi (organizational commitment) merupakan variabel sikap (attitude) yang cukup populer dalam pembahasan ilmu perilaku organisasi. Konsep tentang komitmen karyawan pada organisasi, yang disebut juga komitmen kerja (Mowday : 1982) merupakan dimensi perilaku yang penting, yang dapat digunakan untuk menilai kecenderungan karyawan untuk bertahan menjadi anggota suatu organisasi.
            Sebagian besar konsep tentang komitmen didasarkan pada hasil penelitian Mowday, Steers dan Porter, yang mendefinisikan bahwa komitmen karyawan pada organisasi adalah daya relatif dari keberpihakan dan keterlibatan seseorang terhadap suatu organisasi (Newstroom: 1989).
Dijelaskan pula bahwa secara konseptual, komitmen karyawan ditandai oleh tiga faktor:
1.      Adanya rasa percaya yang kuat dan penerimaan seseorang terhadap tujuan dan nilai-nilai organisasi.
2.      Adanya keinginan seseorang untuk melakukan usaha secara sungguh-sungguh demi organisasi.
3.      Adanya hasrat yang kuat untuk mempertahankan keanggotaan dalam suatu organisasi

Intensi Turn Over



Arti intensi adalah niat atau keinginan yang timbul pada individu untuk melakukan sesuatu. Turnover adalah berhentinya seseorang karyawan dari tempatnya bekerja secara sukarela . Intensi turnover adalah kecenderungan atau niat karyawan untuk berhenti bekerja dari pekerjaannya secara sukarela menurut pilihannya sendiri (Zeffane,1994 ).

Model konseptual dan model empiris tentang intensi turnover mendukung proposisi yang menyatakan bahwa intensi perilaku membentuk determinan paling penting dari perilaku sebenarnya (actual behavior) (Pare and Trembaly , 2001). Sementara itu menurut Mueller (2003:2), penelitian mengenai proses turnover sebaiknya dimulai ketika karyawan baru mulai bekerja atau menjadi anggota organisasi. Intensi turnover ada di bawah kontrol individu, sehingga dapat memberikan hasil penelitian yang lebih cepat dan relatif mudah diprediksi dibanding perilaku turnover nya.

Jumat, 14 Desember 2012

Membaca Kepribadian Menggunakan Tes MBTI (Myer Briggs Type Indicator)




Membaca kepribadian adalah ilmu yang sangat menarik. Sebab kita secara alami tertarik pada diri sendiri. Selain itu, kita juga tertarik dengan hubungan sosial dengan orang lain, minimal dengan pasangan kita. Mungkin kita pernah mendengar tipe-tipe kepribadian seperti kholeris, sanguinis, melankolis & phlegmatis. Tipologi kepribadian tersebut dikembangkan oleh filsuf Yunani kuno bernama Hipokrates yang kemudian dilanjutkan oleh Claudius Galen. Ilmu membaca kepribadian seseorang memang bukan hal baru dan sudah dikembangkan beratus-ratus tahun lamanya. Namun, sampai hari ini belum ada teori maupun alat (tes) yang bisa menjelaskan 100% akurat mengenai kepribadian dan perilaku seseorang. Sebab manusia itu unik. Hampir tidak ada manusia yang sama satu sama lain, walaupun mereka kembar identik.

Meskipun demikian setidaknya kita bisa menggunakan konsep hukum 20/80 dari Vilvredo Pareto. Kita bisa menggunakan alat ukur yang hanya mengukur 20% saja namun mampu mewakili sebagian besar (80%) aspek yang diukur. Dewasa ini, alat tes kepribadian mudah sekali kita jumpai dan sangat bervariasi. Mulai dari tes projektif seperti tes grafis (menggambar house, tree, person, & wartegg) serta tes Rorschach yang mengungkap alam bawah sadar manusia sampai dengan tes inventori/objektif yang mengandalkan kejujuran pengisinya.

Jendela Johari (Johari Window)






Jendela Johari (Johari Window) adalah konsep komunikasi yang diperkenalkan oleh Joseph Luth dan Harry Ingram (karenanya disebut Johari). Jendela Johari pada dasarnya  menggambarkan tingkat saling pengertian antarorang yang berinteraksi. Jendela Johari ini mencerminkan tingkat keterbukaan seseorang yang dibagi dalam empat kuadran, Kuadran-kuadran tersebut bisa dijelaskan sebagai berikut:

• Open

Menggambarkan keadaan atau hal yang diketahui diri sendiri dan orang lain. Hal-hal tersebut meliputi sifat-sifat, perasaan-perasaan, dan motivasi-motivasinya. Orang yang “Open” bila bertemu dengan seseorang akan selalu membuka diri dengan menjabat tangan atau secara formal memperkenalkan diri bila berjumpa dengan seseorang. Diri yang terbuka, mengetahui kelebihan dan kekurangan diri sendiri demikian juga orang lain diluar dirinya dapat mengenalinya.

Jumat, 02 November 2012

Peran “Domestik” Suami dalam Rumah Tangga



Oleh : Cahyadi Takariawan
Kadang dijumpai sebagian laki-laki muslim memahami bahwa pekerjaan kerumahtanggaan seperti mencuci baju, menyeterika, memasak, membersihkan rumah dan lain sebagainya hanyalah kegiatan para isteri, bahkan cenderung dikatakan sebagai kewajiban para isteri. Dengan pemahaman seperti itu banyak suami yang tidak mau mempedulikan pekerjaan kerumahtanggaan karena menganggap itu semua menjadi tanggung jawab isteri.
Memang, Rasulullah saw telah bersabda, “Wanita adalah penanggung jawab di rumah suaminya dan ia akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang diurusnya”. Akan tetapi hadits ini tidak menunjuk secara pasti mengenai jenis-jenis pekerjaan kerumahtanggaan yang bersifat rinci dan teknis. Ini adalah pembagian peran secara umum dan global serta tidak menunjuk kepada sebuah pembagian yang bersifat praktis seperti memasak, mencuci dan lain sebagainya.

CIRI-CIRI ORANG BERIMAN



Bersyukur bisa hadir dalam ibadaha jumat, bukan skedar menggugurkan kewajiban, tetapi seharusnya minimal bisa untuk mempertahankan iman, syukur bila kiata bisa meningkatkan keimanan. Kita tahu bersama bahwa takwa merupakan satu-satunya ukuran yg digunakan oleh Allah untuk menilai hambanya, inna akromakum indallahi at qookum, sesungguhnya yg paling mulia diantara kamu sekalian di hadapan Allah adalah yg paling bertakwa. Oleh karena itu wasiat tertinggi pada setiap khutbah jumat adalah wasiat takwa, baik ditujukan utk khotibnya sendiri maupun jamaah jumat. Tentu sajadari satu jumat ke jumat yg lain kita harus meningkatkan kualitas ibadah jumat kita. Minimal kalau pada jumat-jumat yg lalu kita masih sering terlambat karena baru hadir ketika khotib sudah berada di atas mimbar, maka hari ini dan jumat-jumat yg akan datang kita berupaya untuk sudah hadir sebelum khotib naik mimbar.

BAGAIMANAKAH WUJUD INTERAKSI KITA TERHADAP AL-QUR’AN ?



Allah yang Maha Bijaksana telah mendesain kehidupan manusia dengan sempurna. Ketika Allah menciptakan manusia untuk menjalankan fungsi utamanya sebagai khalifah di bumi, maka Allah melengkapinya dengan panduan/ pedoman hidup agar manusia tidak tersesat. Pedoman hidup itulah yang akan membawa manusia pada kebahagiaan dunia dan akhirat. Itulah Al-Qur’an, yang 14 abad silam diturunkan kepada Rosullullah SAW. Kitab yang menyempurnakan kitab-kitab suci sebelumnya. Satu-satunya kitab samawi yang  kemurniannya terjaga sepanjang masa, karena Allah sendiri yang menjaganya.

Kamis, 25 Oktober 2012

KISI-KISI SOAL UTS MSDM

1. Mengapa diajarkan mata kuliah MSDM di jurusan AB?
 2. Sebutkan minimal 20 istilah asing (yg dicetak miring/ yg berbahasa Inggris) pada materi MSDM yg sudah diupload di blog saya. Istilah itu tersebar di materi pertama hingga materi terakhir sebelum UTS. Contoh : job analisis artinya adalah kegiatan untuk ....... dst.
3. Topik manakah yang menurut Anda paling sulit dipahami. Mengapa ? Jelaskan
4. Topik manakah yang menurut Anda paling mudah dipahami. Mengapa ?Jelaskan
5. Selamat belajar , sukses selalu !!!

KISI-KISI SOAL UTS MSDM Kontemporer

1. MSDM dibandingkan dengan MSDM Kontemporer itu sama atau beda menurut Anda? Tinjaulah dari sisi pengertiannya, dari sisi isinya (content)
2. Pengembangan SDM Berbasis Kompetensi: Apa maksudnya, Mengapa harus berbasis kompetensi, Apa manfaatnya, Apa saja komponen pengembangannya, Apasaja kompetensi di masa depan untuk a)  top level manager , b) middle manager, dan c) lower manager
3. Dari materi MSDMK yg pernah didiskusikan, materi/topik manakah yg menurut Anda menarik atau aktual. Mengapa? Jelaskan pokok-pokok isi materi itu.
4. Catatan : SOAL TERTUTUP, dan setiap nomor jangan sampai dibiarkan kosong tidak dijawab
5. Selamat belajar, semoga sukses !!!

Minggu, 07 Oktober 2012

DOA SAAT BERUSIA 40 TAHUN


Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila Dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa: 

ETIKA NISBAT

        Anda sehat? Sudah sembuh dari sakit? Anak dan istri juga sehat? Punya mobil baru? Atau apapun yang kita persepsikan sebagai nikmat, apakah kita akan hanya focus untuk menikmatinya? Ataukah lebih dari itu?
Agama mengajarkan……bila kita diberi nikmat/ sesuatu yang  bernilai baik, maka harus dinisbatkan kepada Allah. Sukses kita nisbatnya harus pada Allah. Katakanlah ini adalah karunia dari Allah ( hadza min fadhli robbii), sebagaimana syukurnya Nabi Sulaiman yg kaya raya. Betapa banyak nikmat Allah yang kita terima. Eksplisit berulang kali pertanyaan retoris ditujukan kepada kita , “ Fabi ayyi aalaa irobbikumaa tukadz dzibaan” dalam surat Ar-Rohman. “Yok apa maneh sing bisa sampeyan ingkari,” kata arek Malang.

Sabtu, 06 Oktober 2012

Masih ada Lentera .....

Suka dan duka bukanlah dua sosok yg berbeda, apalagi saling meniada. Keduanya selalu berjalan bergandengan mesra. Sebab karena dukalah suka jadi terasa, dan karena sukalah duka jadi penuh warna. Karena itu, dekaplah duka dan suka yang ada dengan kadar yg sama mesranya, sehingga dalam hidup kita tidak ada lagi siklus suka dan duka. Yang ada hanyalah SYUKUR tiada tara. Yang ada adalah TIADA LETIH LELAH menuju ridho-Nya.

Senin, 24 September 2012

MENGINGAT ALLAH: Kapankah ???


”Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan Kami, Tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha suci Engkau, Maka peliharalah Kami dari siksa neraka. QS.Al Imron (3):190-191

THE TRUE POWER OF HEXAGONAL WATER

“ Dan Kami ciptakan dari air segala sesuatu yg  hidup.” (Q.S. Al Anbiya:30)

             Dalam kitab-kitab tafsir klasik, ayat tadi diartikan bahwa tanpa air semua akan mati kehausan. Tetapi di Jepang, Dr. Masaru Emoto dari Universitas Yokohama dengan tekun melakukan penelitian tentang perilaku air. Air  murni dari mata air di Pulau Honshu didoakan secara agama Shinto, lalu didinginkan sampai -5oC di laboratorium, lantas difoto dengan mikroskop elektron dengan kamera kecepatan tinggi. Ternyata molekul air membentuk kristal segi enam yang indah.

Termasuk yg Manakah Anak Anda?

         Himbauan umum pada kita semua dalam QS. At Tahrim (66) : 6 - " kuu anfusakum wa ahliikum naaro....dst", yang artinya "Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan".

Senin, 10 September 2012

MAKNA BELAJAR DI PERGURUAN TINGGI


Belajar di perguruan tinggi merupakan pilihan strategik untuk mencapai tujuan individual bagi mereka yang menyatakan diri untuk belajar melalui jalur formal tersebut. Kesenjangan presepsi dan pemahaman penyelenggara pendidikan, dosen dan mahasiswa mengenai makna belajar di perguruan tinggi dapat menyebabkan proses belajar bersifat disfungsional.

Pendahuluan
Belajar merupakan hak setiap orang. Akan tetapi, kegiatan belajar di   perguruan tinggi merupakan suatu  hal yang istimewa (Privilege),  karena hanya   yang memenuhi syarat saja yang berhak belajar di lembaga pendidikan tersebut. Privilege yang melekat   tidak hanya terletak pada sarana fisik dan sumber daya manusia yang disediakan,  tetapi juga pada pengakuan secara formal bahwa seseorang telah menjalani kegiatan belajar dan pelatihan tertentu.

Minggu, 09 September 2012

URGENSI PENGEMBANGAN SDM BERBASIS KOMPETENSI


Competence is an underlying characteristic’s of an individual which is causally related to criterion-referenced effective and or superior performance in a job situation. Human resources - based competence is urgently needed in business competitive era.   So, employee development programe became the most challenge for each organization to increase performance organization.

Key Word      : human resources development, competence

Pendahuluan
Pengembangan SDM mempunyai cakupan makna yang luas. Secara umum pengembangan SDM merupakan suatu proses merekayasa perilaku kerja karyawan sedemikian rupa sehingga dapat menunjukkan kinerja yang optimal . Rekayasa perilaku mengandung makna tersirat bahwa perilaku sesungguhnya dapat diubah dan diperbaiki, dari satu keadaan ke keadaan lain yang lebih baik.

Sabtu, 07 Juli 2012

Bab 11. QUALITY OF WORK LIVE

Ditinjau dari perspektif manajemen   SDM,  setiap organisasi / perusahaan yang telah melaksanakan semua fungsi  manajemen SDM diharapkan  mampu menciptakan rasa aman dan memberikan kepuasan kerja bagi karyawannya (Quality of Work Life,).
Gambaran QWL secara umum bermakna bahwa terdapat sembilan aspek yang perlu diciptakan, dibina dan dikembangkan pada SDM di lingkungan perusahaan. Kesembilan aspek QWL tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

Bab 10. KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA

PROGRAM KESEHATAN KERJA 
            Karyawan yang sehat jasmani dan rohani merupakan asset yang berharga. Untuk itu diperlukan berbagai macam fasilitas pendukung kesehatan karyawan. Dalam upaya menyediakan fasilitas kesehatan di perusahaan, pimpinan perusahaan haruslah menentukan sistem kesehatan perusahaannya terlebih dahulu. Sistem ini merupakan tatanan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan individu guna mencapai derajat kesehatan optimal.

Bab 9. Manajemen Karir

9.1. KONSEP SEPUTAR KARIR
Manajemen karir mencakup berbagai konsep yang sampai saat ini masih sering diperdebatkan definisinya. Meskipun demikian kita perlu mengetahui dan memahami definisi berbagai konsep yang berhubungan dengan manajemen kerier, agar kita mamiliki pemahaman yang lebih baik tentang manajemen karir.

Bab 8.KOMPENSASI

8.1. PENGERTIAN KOMPENSASI
Kompensasi merupakan balas jasa yang diberikan  oleh organisasi / perusahaan kepada karyawan, yang dapat bersifat finansial maupun non finansial,  pada periode   yang tetap. Sistem kompensasi yang baik akan  mampu memberikan kepuasan bagi karyawan dan memungkinkan perusahaan memperoleh, mempekerjakan, dan mempertahankan karyawan.

Bab 7. PELATIHAN & PENGEMBANGAN

7.1. PELATIHAN  
            Dewasa ini trend penyelenggaraan pelatihan ( training ) di berbagai instansi semakin meningkat. Pelatihan dan pengembangan sepintas memiliki makna yang sama. Bila kita kaji lebih lanjut, ada perbedaan yang mendasar. Pelatihan merupakan usaha untuk memperbaiki ketrampilan (skill) dan cara pelaksanaan pekerjaan  tertentu yang sedang atau yang akan menjadi tanggungjawabnya, secara rinci dan rutin.   

Kamis, 05 Juli 2012

Bab 6. PENILAIAN PRESTASI KERJA



Organisasi yang selalu berkembang merupakan dambaan semua orang. Baik pemerintah maupun swasta mengharapkan organisasinya tumbuh dan berkembang dengan baik, sebab dunia terus berkembang. Dengan perkembangan tersebut diharapkan organisasi mampu bersaing dan berakselerasi dengan kemajuan zaman. Kenyataan menunjukkan bahwa organisasi yang tidak mampu berakselerasi dengan kemajuan zaman akan tertinggal untuk kemudian tenggelam tertelan zaman.

Bab 5. SELEKSI & ORIENTASI

5.1. SELEKSI
Qualified tidaknya pelamar yang akan diseleksi sangat tergantung pada pengadaan tenaga kerja (rekrutmen). Pengadaan tenaga kerja yang efektif akan menghasilkan tersedianya sejumlah pelamar yang qualified. Seleksi dan orientasi merupakan bagian dari proses penyusunan kepegawaian (staffiying). Proses penyusunan kepegawaian yang berfungsi untuk mendapatkan the right people in the right position at the right time, merupakan salah satu tugas penting manajemen SDM. Proses seleksi bersama dengan proses pengadaan tenaga kerja, merupakan dua tahapan manajemen SDM yang memberikan darah kehidupan bagi organisasi/perusahaan.

Bab 4. REKRUTMEN


4.1. PENGERTIAN PEREKRUTAN
Kegiatan yang masih berkaitan dengan perencanaan SDM adalah perekrutan atau pengadaan tenaga kerja. Setelah organisasi / perusahaan menetapkan karakteristik atau ciri-ciri karyawan yang diperlukan serta jumlahnya masing-masing, maka kegiatan selanjutnya adalah upaya mendapatkan tenaga kerja yang diperlukannya tersebut. Idealnya upaya pengadaan tenaga kerja ini untuk memastikan bahwa tenaga kerja yang direkrut dan ditempatkan nantinya adalah the right people in the right position.

Bab 3. ANALISIS JABATAN


3.1. PENGERTIAN ANALISIS JABATAN  
Analisis Jabatan merupakan kegiatan untuk menciptakan landasan atau pedoman bagi penerimaan dan penempatan karyawan. Dengan demikian kagiatan perencanaan SDM tidak terlepas dari analisis jabatan. Analisis jabatan adalah kegiatan untuk memberikan analisis pada setiap jabatan/pekerjaan, sehingga dengan demikian akan memberikan pula gambaran tentang spesifikasi jabatan tertentu.

Bab 2. PERENCANAAN SDM


 2.1. PENGERTIAN PERENCANAAN SDM
Pegawai atau karyawan  merupakan sumber daya yang dimiliki organisasi, dan harus dipekerjakan secara efektif, efisien, dan manusiawi. Agar kondisi tersebut dapat tercipta, maka organisasi perlu membuat perencanaan SDM sebaik-baiknya sehingga dapat memenuhi kebutuhan SDM organisasi, baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Dengan demikian, organisasi tidak akan mengalami kesulitan dalam memenuhi SDM yang dibutuhkan.

Sabtu, 16 Juni 2012

Bab 1.KONSEP & TANTANGAN MSDM

1.1. PENGERTIAN MSDM
Keberadaan tenaga kerja sebagai salah satu faktor produksi sangat penting artinya bagi organisasi.  Dalam perkembangannya, organisasi akan menghadapi permasalahan tenaga kerja yang semakin kompleks, dengan demikian pengelolaan sumber daya manusia harus dilakukan secara profesional  oleh departemen tersendiri dalam suatu organisasi, yaitu Human Resource Departement.